Oреrаtоr mеruраkаn ѕіmbоl аtаu kаrаktеr уаng bіаѕа dіlіbаtkаn dаlаm рrоgrаm
untuk mеlаkukаn ѕеѕuаtu ореrаѕі аtаu mаnірulаѕі, ѕереrtі mеnјumlаhkаn duа buаh
nіlаі, mеmbеrіkаn nіlаі kе ѕuаtu vаrіаbеl, mеmbаndіngkаn kеѕаmааn duа buаh
nіlаі. Bаhаѕа Pеmrоgrаmаn C bаnуаk mеmіlіkі ореrаtоr уаng ѕudаh dі buіlt-іn.
Bаhаѕа C mеngеnаl реnggunааn bеbеrара ореrаtоr dеngаn fungѕі уаng bеrbеdа-bеdа.
Sеtіар ореrаtоr mеmіlіkі kеdudukаn аtаu hіrаrkі ѕааt реnаngаnаn рrоgrаm.
Oреrаtоr dеngаn hіrаrkі lеbіh tіnggі аkаn dіkеrјаkаn lеbіh dаhulu dіbаndіngkаn
ореrаtоr dеngаn hіrаrkі lеbіh rеndаh.
Berdasarkan jumlah operandnya (jumlah nilai yang dibandingkan), operator dibagi menjadi tiga, yaitu:
- Unary operator, contoh : -C , operator yang hanya memiliki sebuah operand (yaitu C).
- Biary operator, contoh : A+B , tergolong sebagai operator binary, yaitu operator yang dikenakan terhadap dua buah nilai (operand).
- Ternary operator, contoh : (x > y) ? 0 : 1 , operator yang melibatkan 3 buah operand.
1. Operator Aritmatika
2. Operator Bitwise
3. Operator Penugasan
4. Operator Perbandingan
5. Operator Logika
6. Operator Lain
Karena banyaknya operator pada pemrogaman bahasa C, pada kesempatan ini Saya akan menjelaskan Operator Aritmatika Pada Pemrograman Bahasa C.
Operator Aritmatika adalah operator yang digunakan untuk operasi bilangan seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, modulus, increment dan decrement. Operator aritmatika bisa digunakan pada semua tipe bilangan seperti char, int, long int dan float. Operator aritmatika juga bisa menangani tipe signed dan unsigned.
Increment adalah operasi bilangan dimana bilangan hasil merupakan bilangan asal ditambah satu, sedangkan decrement adalah operasi bilangan dimana bilangan hasil merupakan bilangan asal dikurang satu.
Pelajari code dibawah untuk mengerti semua operator aritmatika pada bahasa pemrograman C.
Jika sudah compile dan esekusi kode diatas, maka hasilnya seperti ini:
Operator Modulus
Operator yang telah dituliskan di atas, yang perlu diberi penjelasan lebih lanjut adalah operator modulus/sisa pembagian.
Kegunaan operator ini diantaranya bisa dipakai untuk menentukan suatu bilangan bulat termasuk ganjil atau genap, berdasarkan logika : “Jika bilangan habis dibagi dua (sisanya nol), bilangan termasuk genap, sebaliknya termasuk ganjil”.
Masih berkaitan dengan operasi aritmatika, C menyediakan operator yang disebut sebagai operator penaikan dan operator penurunan, yaitu :
Berdasarkan urutan eksekusi penaikkan dan penurunan nailainya, increment-decrement operator ini dapat diklasifikasikan menjadi 2 macam, yaitu :
1. pre-increment/decrement
Suatu nilai akan di-increment/decrement, baru nilai tersebut dipakai untuk perhitungan yang lain. Notasinya dituliskan dengan tanda increment/decrement operator yang diletakkan sebelum nilai/variabelnya. Contoh :
2. post-increment/decrement
Suatu nilai akan dipakai dulu, baru nilai tersebut di-increment/decrement. Notasinya dituliskan dengan tanda increment/decrement operator yang diletakkan setelah nilai/variabelnya. Contoh :
Berikut ini adalah contoh perbedaan pada program.
Jika sudah compile dan esekusi kode diatas, maka hasilnya seperti ini:
Demikian artikel tentang Operator Aritmatika Pada Pemrograman Bahasa C. Semoga membantu dan bermanfaat :)
Operator Aritmatika
Increment adalah operasi bilangan dimana bilangan hasil merupakan bilangan asal ditambah satu, sedangkan decrement adalah operasi bilangan dimana bilangan hasil merupakan bilangan asal dikurang satu.
Tabel Operator Aritmatika Pada Bahasa C
Operator | Nama | Contoh | Hasil |
---|---|---|---|
+ | Penjumlahan | c = a + b | penjumlahan dari a dan b |
- | Pengurangan | c = a - b | pengurangan dari a dan b |
* | Perkalian | c = a * b | perkalian dari a dan b |
/ | Pembagian | c = a / b | pembagian dari a dan b |
% | Modulus | c = a % b | sisa dari a dibagi b |
++ | Increment | a++ | sama dengan a = a + 1 |
-- | Decrement | b-- | sama dengan a = a - 1 |
Pelajari code dibawah untuk mengerti semua operator aritmatika pada bahasa pemrograman C.
#include <stdio.h>
int main(){
int a = 10;
int b = 5;
int c;
c = a + b;
printf("baris 1 - Nilai c adalah %d\n",c );
c = a - b;
printf("baris 2 - Nilai c adalah %d\n",c );
c = a * b;
printf("baris 3 - Nilai c adalah %d\n",c );
c = a / b;
printf("baris 4 - Nilai c adalah %d\n",c );
c = b % a;
printf("baris 5 - Nilai c adalah %d\n",c );
c = a++;
printf("baris 6 - Nilai c adalah %d\n",c );
c = a--;
printf("baris 7 - Nilai c adalah %d\n",c );
}
Jika sudah compile dan esekusi kode diatas, maka hasilnya seperti ini:
baris 1 - Nilai c adalah 15
baris 1 - Nilai c adalah 5
baris 1 - Nilai c adalah 50
baris 1 - Nilai c adalah 2
baris 1 - Nilai c adalah 5
baris 1 - Nilai c adalah 10
baris 1 - Nilai c adalah 11
Operator Modulus
Operator yang telah dituliskan di atas, yang perlu diberi penjelasan lebih lanjut adalah operator modulus/sisa pembagian.
Contoh penggunaan operator modulus
– Sisa pembagian bilangan 7 dengan 2 adalah 1 (7 % 2 = 1)
– Sisa pembagian bilangan 6 dengan 2 adalah 0 (6 % 2 = 0)
– Sisa pembagian bilangan 8 dengan 3 adalah 1 (8 % 3 = 2)
Operator Penaikan dan Penurunan
- ++ : operator penaikan
- -- : operator penurunan
Berdasarkan urutan eksekusi penaikkan dan penurunan nailainya, increment-decrement operator ini dapat diklasifikasikan menjadi 2 macam, yaitu :
1. pre-increment/decrement
Suatu nilai akan di-increment/decrement, baru nilai tersebut dipakai untuk perhitungan yang lain. Notasinya dituliskan dengan tanda increment/decrement operator yang diletakkan sebelum nilai/variabelnya. Contoh :
int a, b=7;
a = ++b;
Setelah baris kedua, a bernilai 8 dan b juga bernilai 8.2. post-increment/decrement
Suatu nilai akan dipakai dulu, baru nilai tersebut di-increment/decrement. Notasinya dituliskan dengan tanda increment/decrement operator yang diletakkan setelah nilai/variabelnya. Contoh :
int a, b=7;
a = b++;
Setelah baris kedua, a bernilai 7 dan b bernilai 8.Berikut ini adalah contoh perbedaan pada program.
//penggunaan pre & post Increment operator
#include <stdio.h>
main(){
int x = 0, y;
y = ++x;
//x=x+1; y=x;
printf("y= %d, x = %d\n", y, x);
y= x++;
//y=x; x=x+1;
printf("y= %d, x = %d\n", y, x);
}
Jika sudah compile dan esekusi kode diatas, maka hasilnya seperti ini:
y = 1, x = 1
y = 1, x = 2
Demikian artikel tentang Operator Aritmatika Pada Pemrograman Bahasa C. Semoga membantu dan bermanfaat :)
Demikianlah Artikel Operator Aritmatika Pada Pemrograman Bahasa C
Sekian akhir dari artikel terbaru kami tentang pembelajaran komputer dan informasi perkembangan teknologi dari seluruh penjuru dunia kami Operator Aritmatika Pada Pemrograman Bahasa C, mudah-mudahan postingan ini bisa memberi manfaat untuk anda. terimakasih telah berkunjung keweb kami, sekian postingan dari modecomp kali ini.
Anda sedang membaca artikel Operator Aritmatika Pada Pemrograman Bahasa C dan artikel ini url permalinknya adalah https://ilmujahat.blogspot.com/2018/10/operator-aritmatika-pada-pemrograman.html Semoga artikel ini bisa bermanfaat.
Load disqus comments
0 komentar